TUGAS MATA KULIAH
ETIKA BISNIS
“Analisis GCG, AMDAL, dan Etika, Bisnis di PT Dali Mas”
Nama Kelompok :
1. Dimas Hamdi M. (13080574008)
2. Febrianti Dwiyan P. (13080574022)
3. Septiana Silvi D. (13080574036)
4. Fakhri Rifqi D. (13080574106)
5. Rachmawati Tus S. (13080574109)
6. Prita Ayu F.N.A (13080574121)
7. Abdul Malik (13080574159)
JURUSAN MANAJEMEN
FAKULTAS EKONOMI
UNIVERSITAS NEGERI
SURABAYA
2016
1.
Profil
Perusahaan
Dali Mas adalah salah satu
perusahaan Otobus dari Jawa Timur, alamat di Jalan
Ahmad Yani 39 Bojonegoro 62181. Perusahaan otobus Dali Mas ini sekarang lebih
fokus ke bus pariwisata.
Dali Mas diambil dari nama burung dali yang banyak di jumpai di lingkungan
perusahaan otobus Dali Mas itu sendiri, berhubung banyaknya burung dali yang
terbang di area tersebut, pemilik perusahaan otobus ini memiliki ide bahwa
ketika mendirikan perusahaan otobus ini di berikan nama Perusahaan Otobus Dali
Mas. Dali Mas tersebut memberikan arti bahwa burung dali yang berwarna emas
(yang akan memberikan keemasan / kejayaan).
Pada saat ini ownernya sudah
meninggal, sekarang perusahaannya terbagi menjadi 3 yaitu Dali Mas, Putra Mas,
dan Dali Jaya. Dali Mas, yang berfokus ke bus pariwisata ini melayani ziarah ke
wali songo, jawa, bali, & lombok. Telp/fax : (0353) 886539 – 7721389 –
081357412888
Bus Dali Mas dengan armada Hino AK8, Hino RK8,
Mercedes Benz OH1526.
Fasilitas : Air Suspensi,
AC, LCD, DVD, Music, Karaoke, GPS, Reclining Seat 2-2/2-3, Bantal, Selimut,
Toilet. Tanggal Mulai Dibuka Pariwisata tanggal 15 Maret 2011. Penghargaan yang
diperoleh armada bus ini yaitu bus pariwisata terbaik dibojonegoro, tuban &
Lamongan. Email podalimasbojonegoro@yahoo.co.id
2.
Pengertian,
Manfaat, Prinsip, Mekanisme Good Corporate Governance dan penerapannya di
perusahaan Dali Mas.
Pengertian, Manfaat,
Prinsip, Mekanisme Good Corporate Governance – Good corporate governance
menjadi sebuah isu yang menarik di era teknologi seperti saat ini. Hal ini
disebabkan adanya tuntutan untuk menjadikan organisasi lebih efisien dan lebih
efektif dalam menjalankan fungsinya. Apa sebenarnya pengertian Good Corporate
Governance? Apa manfaat penerapannya pada organisasi atau pemerintah? Mari kita
simak materi berikut untuk mendapatkan pemahaman lebih mendalam.
A.
Pengertian
Good Corporate Governance
Istilah Good Corporate Governance (GCG)
atau Corporate Governance (CG) pertama kali diperkenalkan oleh Cadbury
Committee tahun 1992 dalam laporannya yang dikenal sebagai Cadbury Report. Ada
banyak pengertian tentang CG seperti di bawah ini:
1. Corporate
Governance adalah seperangkat peraturan yang menetapkan hubungan antara
pemegang saham, pengurus, pihak kreditur, pemerintah, karyawan serta para
pemegang kepentingan internal dan eksternal lainnya sehubungan dengan hak-hak
dan kewajiban mereka, atau dengan kata lain sistem yang mengarahkan dan
mengendalikan perusahaan. (Forum for Corporate Governance in Indonesia / FCGI)
2. Corporate
Governance adalah suatu proses dan struktur yang digunakan oleh suatu organ
BUMN untuk meningkatkan keberhasilan usaha dan akuntabilitas perusahaan guna
mewujudkan nilai Pemegang Saham dalam jangka panjang dengan tetap memperhatikan
kepentingan stakeholder lainnya, berlandaskan peraturan perundangan dan
nilai-nilai etika (Keputusan Menteri BUMN Nomor Kep-117/M-MBU/2002).
Berdasarkan
pengertian di atas maka bisa dipahami tujuan yang hendak dicapai dengan
penerapan Good Corporate Governance yaitu untuk meningkatkan keberhasilan usaha
dan akuntabilitas perusahaan. Dalam jangka panjang hal ini akan membawa pada
keberlangsungan usaha dan peningkatan profit secara signifikan.
B.
Manfaat
Good Corporate Governance
1. Memudahkan
akses terhadap investasi domestik maupun asing.
2. Mendapatkan
cost of capital yang lebih murah dengan penerapan Good Corporate Governance.
3. Memberikan
dasar keputusan yang lebih baik untuk meningkatkan kinerja ekonomi perusahaan.
4. Meningkatkan
keyakinan dan kepercayaan dari shareholder dan stakeholder terhadap perusahaan.
5. Mempengaruhi
harga saham secara positif.
6. Melindungi
Direksi/Komisaris/Dewan Pengawas dari tuntutan hukum dan melindungi dari
intervensi politis serta usaha-usaha campur tangan di luar mekanisme korporasi.
C.
Prinsip-Prinsip
Corporate Governance
Prinsip-prinsip
utama yang perlu diperhatikan untuk terselenggaranya corporate governance yang
baik adalah :
1.
Transparansi
Pada organisasi yang menerapkan Corporate Governance,
transparansi atau keterbukaan menjadi hal yang wajib untuk diterapkan. Mulai
dari keterbukaan akan proses produksi, laporan keuangan sepanjang keterbukaan
tersebut tidak menyangkut rahasia organisasi.
PT. Dali Mas telah transparan dalam hal pembayaran setoran
antara perusahaan dan pekerjanya, misal setoran 1 bus dalam sehari nominalnya
1.600.000 per bus maka pihak sopir, kernet, kondiktur harus jelas dalam memaparkan perolehan dari
sehari dalam bekerja kepada perusahaan.
2.
Akuntabilitas
Akuntabilitas berhubungan dengan sistem yang mengendalikan
hubungan antara unit-unit yang ada di organisasi. Akuntabilitas dilakukan oleh
dewan komisaris dan direksi, dan komite audit. Prinsip ini diharapkan dapat
memberikan jaminan perlindungan kepada pemegang saham dan pembatasan kekuasaan
yang jelas di jajaran direksi.
PT. Dali Mas telah memiliki hubungan yang baik antara unit –
unit yang ada di dalam organisasi. Sehingga dalam proses usahanya dapat
berjalan dengan baik dan maju hingga saat ini. Bus yang ada di perusahaan ini
juga semakin lama semakin baik dalam armada yang di jalankannya.
3.
Pertanggungjawaban
Prinsip ini diartikan sebagai tanggung jawab perusahaan
sebagai anggota masyarakat untuk mematuhi peraturan dan hukum yang berlaku
serta kewajiban-kewajiban sosial di tengah masyarakat.
Dalam PT. Dali Mas pertanggung jawaban atas resiko atau
masalah yang ditimbulkan oleh bus dali mas sudah ada pertanggungjawaban yang
jelas mengenai jaminan keamanan bila terjadi kecelakaan, dsb. Adanya uang
imbalan yang tertera pada tiket.
4.
Kewajaran (fairness)
Prinsip kewajaran menekankan pada adanya perlakuan dan jaminan
hak-hak yang sama kepada pemegang saham minoritas maupun mayoritas, termasuk
hak-hak pemegang saham asing serta investor lainnya. Prinsip kewajaran ini
bertujuan untuk mengatasi masalah yang timbul dari adanya hubungan kontrak
antara pemilik dan manajer karena diantara kedua pihak tersebut memiliki
kepentingan yang berbeda.
Dalam sistem yang diterapkan di PT. Dali Mas ini pihak
manajer dan pemilik perusahaan ini telah memiliki kesepakatan yang telah di
sepakati antara kedua belah pihak mengenai strategi-strategi apa yang perlu
diterapkan dan bagaimana cara menjalankan perusahaan agar visi misi yang ingin
dicapai dapat terlaksana dengan baik. Tentunya dalam demikian mengenai strategi
dan finansial yang ada dalam perusahaan sudah di sepakati.
D.
Mekanisme
Corporate Governance
Mekanisme
corporate governance merupakan suatu aturan main, prosedur dan hubungan yang
jelas antara pihak yang mengambil keputusan dengan pihak yang melakukan
kontrol/pengawasan terhadap keputusan tersebut.
1. Mekanisme
pengendalian internal adalah pengendalian perusahaan yang dilakukan dengan
membuat aturan yang mengatur tentang mekanisme bagi hasil, baik yang berupa
keuntungan, return maupun risikorisiko yang disetujui oleh prinsipal dan agen.
Sistem bagi hasil yang diterapkan di perusahaan Dali Mas ini sudah sesuai
dengan sistem bagi hasil yang telah disepakati antara pihak perusahaan dan
pegawai perusahaan. Dalam hal ini pegawai di haruskan setor uang Rp.
1.600.000;00 dan sisa uang yang diperoleh seberapapun besarnya akan di berikan
sepenuhnya untuk pegawainya. Dan apabila setoran yang disetor oleh pegawai
tersebut lancar terus maka akan diberikan bonus pada pegawai tersebut.
2. Mekanisme
pengendalian eksternal adalah pengendalian perusahaan yang dilakukan oleh
pasar. Menurut teori pasar jika manajemen berperilaku hanya menguntungkan diri
sendiri, maka kinerja perusahaan akan menurun dalam bentuk turunnya nilai saham
perusahaan. Jadi perusahaan Dali Mas ini juga memperhatikan bagaimana keadaaan
yang ada di luar, suatu contoh pihak Dali Mas jika Kota Bojonegoro memiliki
acara, maka pihak Dali Mas memberikan bantuan pinjaman armada bus nya secara
gratis, yaitu ketika klub sepak bola Persibo Bojonegoro final liga divisi utama
di Solo, terdapat 20 armada bus Dali Mas yang dipinjamkan untuk warga
Bojonegoro menonton klub sepak bola kebanggaannya.
3. CSR pada Perusahaan Dali Mas
1. Tanggung
jawab Perusahaan Otobis Dali Mas terhadap kerugian penumpang.
2. Memberikan
bantuan untuk arus balik pada saat hari-hari besar.
4. Etika Baik dan Tidak Baik pada
Perusahaan Dali Mas.
A. Etika Baik
1. Telah
memiliki ijin trayek yang sesuai, dan telah ditaati oleh pihak Dali Mas.
2. Telah
lolos uji kelayakan dalam beroperasi.
3. Telah
mentaati harga tiket yang sesuai dengan ketetapan yang ditentukan.
4. Dalam
hal jam keberangkatan dan jam kedatangan sudah memenuhi standard yang
ditetapkan.
5. Dalam
hal kebersihan di dalam bus sudah dijamin dalam hal kebersihannya.
6. Sopir
telah memenuhi kriteria atau persyaratan yang ditetapkan oleh perusahaan maupun
kelayakan dalam hal mengemudi bus.
7. Menggunakan
pakaian yang diberikan oleh perusahaan PT. Dali Mas, sehinggga sopir, kondiktur
dan kernet, telah mentaati aturan dari perusahaan dan membuat citra perusahaan
yang baik.
8. Bus
Pariwisata yang sesuai dengan keinginan konsumen dalam sistem pelayanannya
pihak konsumen tidak dirugikan.
Contoh Realita :
Pakaian
pegawai rapi sesuai ketentuan. Bus Pariwisata yang
sesuai dengan keinginan konsumen dalam sistem pelayanannya pihak konsumen tidak
dirugikan.
B. Etika Tidak Baik
1. Saat
di jalan biasanya ada yang kebut – kebutan dalam hal untuk berebut penumpang
oleh PO. Lain.
2. Dalam
memarkir bus pada saat di perusahaan Dali Mas, pihak pegawainya kurang rapi
dalam hal memarkir bus. Sehingga tata kelola lingkungan di perusahaan sedikit
kurang berjalan dengan baik.
3. Sopir,
kondiktur, dan kernet biasanya tidak memakai sepatu, yang pada dasarnya oleh
dinas perhubungan terminal bungurasih diharuskan memakai sepatu.
Contoh Realita :
Dalam
memarkir bus pada saat di perusahaan Dalam berpakaian sudah rapi
Dali
Mas, pihak pegawainya kurang rapi dalam hal namun tidak memakai sepatu
memarkir
bus. Sehingga tata kelola lingkungan yang pada dasarnya
diharuskan
di
perusahaan sedikit kurang berjalan dengan baik. memakai sepatu.
5. Analisis Dampak Lingkungan
Perusahaan Otobus Dali Mas.
Rencana
kegiatan pembangunan selalu berdampak pada lingkungan hidup, baik dampak yang
bersifat positif maupun negatif. Dampak lingkungan yang terjadi di bedakan
menjadi 3 komponen lingkungan, yaitu komponen fisik-kimia (Abiotik), Biotis, dan
Sosial. Sejauh ini kajian AMDAL sedikit sekali yang memasukkan dampak
transportasi, baik berupa kerusakan jalan, gangguan kelancaran lalu lintas
maupun gangguan keselamatan lalulintas (rawan kecelakaan). Pada Perusahaan
Otobus Dali Mas ini mengenai amdal nya yaitu terdapat pada lingkungan sosial
yang mengadakan kegiatan menanam pohon di tepi jalan sepanjang jalan yang
dilalui transportasi ini. Sebab dampak yang dihasilkan yaitu polusi udara dan
sehingga perlu menanam pohon untuk mengatasi dampak lingkungan sosial yang
tercemari oleh asap yang dihasilkan oleh transportasi tersebut.
Kesimpulan
:
Dalam GCG yang ada diperusahaan Dali Mas menurut kelompok kami sudah baik dalam hal mengelola tata lingkungan yang ada di perusahaan Dali Mas. Di perusahaan Dali Mas sudah ada petugas yang dipercaya. Tata kelola lingkungannya baik di lingkungan perusahaan dan di lingkungan terminal, perusahaan dali mas ini memiliki sistem kelola yang baik dalam hal pengawasan pekerjanya, tata kelola kantor penjualan tiket, dsb.
CSR pada Perusahaan Dali Mas
1. Tanggung
jawab perusahaan otobis Dali Mas terhadap kerugian penumpang.
2. Memberikan
bantuan untuk arus balik pada saat hari-hari besar.
Pada
Perusahaan Otobus Dali Mas ini mengenai amdal nya yaitu terdapat pada
lingkungan sosial yang mengadakan kegiatan menanam pohon di tepi jalan
sepanjang jalan yang dilalui transportasi ini. Sebab dampak yang dihasilkan
yaitu polusi udara dan sehingga perlu menanam pohon untuk mengatasi dampak
lingkungan sosial yang tercemari oleh asap yang dihasilkan oleh transportasi
tersebut.
DOKUMENTASI
OBSERVASI
Tempat
Pemberangkatan Bus Terminal Bungurasih
Kantor Cabang
penjualan tiket Bus Dali Mas antar propinsi.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar